Matkul Manajemen Strategi Topik 6 (Formulasi Strategi dan Analisis Giant)

 

Resume topik 6 (Formulasi Strategi)

Pengertian Formulasi Strategi

            Formulasi strategi atau perumusan strategi (strategy formulation) adalah tugas memilih strategi yang mendukung terciptanya keunggulan kompetitif. Ini adalah bagian dari proses manajemen strategis yang menyangkut pilihan strategi dalam hal di mana dan bagaimana berkompetisi.

Formulasi strategi meliputi :

1.     Analisis lingkungan eksternal

2.     Analisis lingkungan internal

3.     Visi misi perusahaan

4.     Strategi tindakan

5.     Analisis dan pilihan strategi

Tujuan jangka Panjang

            Untuk mempresentasikan hasil yang diharapakan dalam mengikuti strategi tertentu. Tujuan harus kuantitatif, dapat diukur, realistis, dapat dimengerti, menantang, dapat diraih, dan selaras antar-unit organisasi.

Tujuan keuangan meliputi :

1. Mereka yang berasosiasi dengan pertumbuhan pendapatan
2. Pertumbuhan laba
3. Dividen yang lebih tinggi
4. Margin laba yang besar
5. Imbal hasil investasi yang besar
6. Laba perlembar saham yang lebih besar
7. Meningkatkan harga saham
8. Meningkatkan alian kas

Tujuan strategik meliputi :

1. Pangsa pasar yang lebih besar
2. Waktu pengiriman yang lebih cepat dan tepat waktu dari pada pesaing
3. Waktu rancangan kepasar yang lebih singkat.
4. Biaya yang lebih rendah daripada pesaing
5. Kualitas produk yang lebih tinggi
6. Lingkup geografis yang lebih luas
7. Meraih kepemimpinan teknologi
8. Secara konsisten mendapatkan produk yang baru/yang meningkat di pasar.

Strategi Integrasi Meliputi :

1.     Integrasi kedepan

Memperoleh kepemilikan atau meningkatkan kontrol atas distributor dan peritel.

Contoh : Paypal mendorong jasanya dari situs hingga toko lewat perjanjian dengan kartu Discover.

2.     Integrasi kebelakang

Mencari kepemilikan atau meningkatkan kontrol atas pemasok perusahaan.

Contoh : Fancy Motels Inc. mengakuisi manufaktur furnitur.

3.     Integrasi Horizontal

Mencari kepemilikan atau meningkatkan kontrol atas pesaing.

Contoh : GlaxoSmithKline PLC Inggris mengakuisi Human Genoe ScienceInc senilai $3 miliar.

Strategi Intensif meliputi :

1.     Penetrasi pasar

Market penetration berusaha untuk meningkatkan pangsa pasar/market share untuk produk dan jasa di pasar pada saat ini melalui usaha pemasaran yang lebih besar.

Penetrasi pasar meliputi : meningkatnya angka tenaga penjual, beban iklan, menawarkan promosi penjualan.

2.     Pengembangan pasar

Market development melibatkan pengenalan produk atau jasa saat ini ke area geografis yang baru.

3.     Pengembangan produk

Product development merupakan strategi yang mencari kenaikan penjualan dengan meningkatkan atau memodifikasi produk atau jasa, biasanya memerlukan pengeluaran yang besar untuk penelitian dan pengembangan.

Strategi Diversifikasi meliputi :

1.     Diversifikasi terkait

Strategi pada perusahaan yang ingin mengembangkan perusahaan baru dan memiliki beberapa bisnis berbeda-beda yang masih terkait dengan perusahaan utama.

2.     Diversifikasi tak terkait

Strategi perusahaan memiliki beberapa bisnis yang berbeda-beda tetapi tidak terkait dengan perusahaan utama.

Strategi Defensif meliputi :

1.     Pengurangan

Strategi Retrenchment, ini terjadi ketika suatu organisasi mengelompokkan ulang melalui pengurangan aset dan biaya untuk membalikkan penjualan dan laba yang menurun.

2.     Divestasi

Strategi Divestasi, Strategi ini dilakukan dengan menjual satu divisi atau bagaian dari suatu organisasi yang bertujuan meningkatkan modal untuk akuisisi strategis atau investasi lebih lanjut.

 

 

3.     Likuidasi

Strategi likuidisi strategi ini dilakukan dengan menjual seluruh aset perusahaan baik secara terpisah-pisah atau sepotong-potong untuk nilai rillnya.

Analisis titik impas

            Karena konsumen bersifat sensitive terhadap harga, banyak perusahaan menurunkan harga jualnya agar dapat bersaing. Saat perusahaan menurunkan harga, titik impas istilah unit penjualan meningkat,point titik timpas dapat didefinisikan sebagai kuantitas unit yang harus dijual perusahaan agar pendapatan totalnya sama dengan biaya totalnya.

Analisis rantai nilai

            Mengacu pada proses dimana perusahaan menentukan biaya yang terakit dengan aktivitas organisasi, dari pembelian bahan baku, pembuatan produk, hingga pemasaran produk.

 

Analisis Giant Sidoarjo tutup permanen

            Giant Supermarket merupakan brand besar yang harus menyerah pada keadaan, dan secara resmi akan menutup seluruh gerai secara bertahap pada juli 2021. Tentu dengan keputusan giant seperti ini banyak membuat orang merasa dirugikan. Alasan utama mengapa gerai Giant akan tutup sendiri adalah bahwa pihak perusahaan ingin memfokuskan bisnisnya pada brand lain yang dimiliki, brand yang dimaksud ialah IKEA, GUARDIAN, dan Hero Supermarket. yang dinilai memiliki potensi pertumbuhan lebih tinggi dibandingkan dengan Giant.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

	Kekuatan     1. Lokasi strategis     2. Produk yang beraneka ragam serta didukung kualitas yang baik.     3. Tingkat keamanan tinggi     4. Sudah terkenal luas di masyarakat sebagai supermarket terbesar di Indonesia     5. SDM yang mumpuni, cepat, cakap dan tanggap.     6. Kebersihan di lokasi tersebut     7. Penggunaan teknologi sesuai dengan zaman	Kelemahan     1. Jobdesk tidak dilaksanakan dengan semestinya.     2. Prosedur seleksi dan recruitment kurang jelas dann kurang terstruktur.     3. Jenjang karir kurang luas.     4.Terkadang proses checkout konsumen lama.     5. Kurangnya system pengecekan stock secara berkala.
Kesempatan     1. Membuka lapangan pekerjaan baru.     2. Loyalitas konsumen     3. Peningkatan populasi penduduk     4. Hubungan dengan pemasok baik     5. Kemajuan teknologi	Strategi SO     1. Strategi Intensif     2. Strategi terintegrasi      3. Mengirimkan selembaran katalog barang ke penduduk setempat.	Strategi WO     1. Melakukan restrukturisasi     2. Melakukan rekayasa ulang     3. Melakukan pengecekan barang secara bertahap     4. Menambah stand kasir dan meningkatkan pelayanan
Ancaman     1. Pertumbuhan ekonomi yang tidak menentu seperti diera pandemic seperti ini     2. Perubahan kebijakan pemerintah     3. Adanya pendatang baru     4. Ketatnya persaingan dalam usaha retail     5. Kekuatan tawar menawar pembeli	1. Memonitor secara dekat dan teliti tentang perkembangan ekonomi untuk memprediksi masa depan     2. Memaksa pesaing untuk menjadi pengikut	Strategi WT     1. Memperkenalkan dan menawarkan produk yang lebih baik lagi sebagai respon terhadap pesaing baru.     2. Menambah sumber daya dan kapabilitas kompetitif

Matriks SWOT

Nama  : Muhammad Wahyu Indardi

NIM    : 202010200306

Prodi   : Manajemen A3/3